Sudahkah Anda membaca “24 Contoh Pertanyaan Dan Jawaban Interview (Part1)” ?
Perlu diingat kembali bahwa sesi interview ini hanya bermain pada teknik komunikasi Anda. Arah jawaban selalu sama tetapi cara penyampaian harus baik dan benar.
Baiklah, mari kita lanjutkan ke pertanyaan ke-13 dan seterusnya:
13. Jika Anda diterima kerja, berapa lama Anda ingin bergabung di perusahaan ini?
Jawaban jangan terlalu spesifik. Anda bisa menjawab seperti ini ”Saya ingin selamanya bisa bekerja di sini dengan catatan perusahaan puas dengan hasil kerja saya”. Jawaban ini merupakan “kemauan” bukan “janji”, jadi jangan pernah takut karena siapa yang tahu jika suatu hari nanti Anda tidak merasa cocok dengan perusahaan tersebut maka Anda bisa keluar dengan baik-baik.
14. Dari penjelasan Anda, kami rasa Anda terlalu berpengalaman untuk posisi ini. Bagaimana pendapat Anda?
Ini pertanyaan jebakan. Tahan hidung Anda jangan sampai terbang “intermezo dikit” haha. Disini Anda diharapkan untuk tetap rendah hati namun tetap percaya diri dengan kemampuan Anda. jawablah bahwa Anda butuh mengenal perusahaan lebih jauh sebelum dapat dengan efisien bekerja di tingkat yang lebih tinggi.
15. Kenapa Anda meninggalkan pekerjaan Anda yang sebelumnya?
Anda sebaiknya menjawab pertanyaan ini dengan jujur namun singkat dan jelas termasuk jika hal tersebut karena Anda dipecat tanpa menceritakan sisi negatif perusahaan sebelumnya secara berlebihan. Namun disni yang perlu diperhatikan, Anda sebaiknya jangan menyebutkan konflik pribadi. Perlu Anda perhitungkan bahwa pewawancara mungkin akan bertanya banyak soal masalah ini, jangan sampai Anda terbawa emosi dan akhirnya kena jebakan.
16. Apa yang Anda rasakan ketika harus meninggalkan pekerjaan Anda?
Berikan jawaban bahwa Anda merasa khawatir tetapi jangan terlihat panik. Katakan bahwa Anda siap menerima resiko demi mendapatkan pekerjaan yang cocok untuk Anda..
17. Pada pekerjaan Anda sebelumnya, apa yang berkenan dengan Anda? Dan apa yang tidak berkenan?
Berhati-hatilah untuk menjawab pertanyaan ini dan selalu kemukakan hal-hal positif. Jelaskan lebih banyak hal yang Anda sukai daripada yang Anda tidak sukai. Ingat! Jangan menyebutkan masalah pribadi. Jika Anda membuat pekerjaan sebelumnya terkesan tidak baik, pewawancara akan bertanya-tanya lalu mengapa Anda berada disana. Hal ini jelas mengurangi profesionalisme Anda.
18. Apa pendapat Anda tentang atasan / pimpinan Anda sebelumnya?
Pada point ini juga Anda harus menjawab dengan hati-hati. Sebisa mungkin jawablah pertanyaan ini dengan positif, karena jika Anda menceritakan hal-hal yang buruk maka calon atasan / pimpinan Anda akan merasa Anda akan membicarakan hal-hal buruk tentang dia seperti apa yang telah Anda lakukan terhadap pimpinan yang terdahulu.
19. Mengapa Anda tidak mendapatkan pekerjaan yang lebih baik di usia Anda?
Beritahukan dengan bijak kepada pewawancara bahwa inilah alasan Anda mencari lowongan pekerjaan di perusahaan tersebut. Jangan bersikap defensif.
20. Berapa gaji yang anda harapkan?
Pertanyaan inilah yang membuat pelamar terkadang bingung untuk menentukan, pertanyaan mudah tapi sangat sulit menjawabnya karena sangat sensitif. Katakan sambil tersenyum “Pertanyaan yang cukup sulit, namun maaf bisakah Bapak/Ibu menjelaskan kisaran gaji untuk posisi ini?” Biasanya pewawancara akan menjelaskan gaji yang Anda akan dapatkan. Jika tidak, Anda bisa bertanya balik mengenai detail pekerjaan (tugas & tanggungjawab) yang akan Anda jalani, disana Anda baru bisa memperkirakan gaji yang Anda harapkan serta mempertimbangkan tunjangan-tunjangan lainnya. Itu pun masih kisaran saja, jadi Anda sebelumnya harus tahu UMR / UMK seerta kisaran gaji untuk posisi seperti Anda.
21. Apa target jangka panjang Anda?
Anda diharuskan meneliti perusahaan tersebut dan mengetahui rencana serta target perusahaan tersebut lalu memberikan jawaban yang singkron dengan milik perusahaan.
22. Apa Target Jangka Pendek Anda?
Sama halnya pada point sebelumnya, hanya saja pertanyaan ini meminta Anda untuk ebih terperinci dan membedakan dengan target jangka panjang.
23. Seberapa sukses yang Anda rasa telah capai?
Jawablah dengan penuh percaya diri dan positif serta tidak berlebihan. Jangan membuat Anda menjadi seseorang yang suka membesar-besarkan sesuatu.
24. Apakah anda ada pertanyaan untuk saya?
Siapkan pertanyaan unutk Anda lontarkan. Ini menunjukkan rasa antusias Anda bergabung di perusahaan tersebut. Seperti pertanyaan tentang deskripsi pekerjaan yang akan anda jalani atau proyek apa yang saat ini dikerjakan perusahaan.
Demikian tips yang bisa kami sampaikan, dan masih banyak lagi tips yang lainnya di halaman yang lain. Semoga Anda menjadi calon karyawan yang bisa memaksimalkan di setiap kesempatan dan tentunya menjadi karyawan yang profesional. Terima kasih “Salam Sukses!!”