Salah satu tahap tes kerja bagi pelamar kerja adalah Wawancara Kerja atau sering kita dengar dengan sebutan Interwiew Kerja. Dalam tahap wawancara ini biasanya pelamar kurang memperhatikan tata cara yang baik dan benar. Wawancara kerja atau interview ini biasanya terdiri dari dua tahap, yaitu wawancara kerja HRD dan wawancara kerja User.
Berbicara tentang interview kerja, terkadang banyak pelamar yang bertanya-tanya kenapa mereka gagal dalam tahap ini. Salah satu penyebab tidak lulusnya wawancara / interview kerja adalah tidak atau kurangnya persiapan. Saya ulangi lagi “kurangnya persiapan”. Sehingga ketika wawancara kerja berlangsung, pelamar akan merasa gugup bahkan sangat gugup dalam menjawab setiap pertanyaan yang di lontarkan / diberikan oleh interviewer atau si pewancara.
Oleh sebab itu, ada beberapa tips wawancara kerja kepada para sahabat dengan harapan setelah Anda membaca tips wawancara / interview kerja ini, Anda dapat lulus wawancara kerja hingga tahap akhir proses seleksi penerimaan karyawan baru dan Anda dapat bekerja di perusahaan yang diharapkan.
Berikut ini merupakan tips wawancara kerja serta persiapan yang harus Anda lakukan sebelum wawancara kerja atau interview kerja.
1. Cari Lokasi / Tempat Wawancara Kerja
Sempatkan diri anda untuk mencari atau mengecek dan memastikan lokasi interview. Hal ini dilakukan agar keesokan harinya Anda tidak sibuk mencari lokasi wawancara kerja sehingga memakan waktu dan tenaga. Namun hal ini tidak wajib dilakukan apabila Anda telah pasti mengetahui lokasi wawancara kerja.
2. Datang sebelum waktunya
Datanglah 15 menit atau lebih awal dari jadwal wawancara / interview yang telah ditentukan. Hal ini dilakukan agar anda dapat beristirahat dan menenangkan diri, sehingga anda tidak terburu-buru yang menyebabkan berkeringat, nafas tidak teratur dan gugup saat melakukan wawancara.
3. Siapkan Jawaban Atas Pertanyaan Wawancara Kerja
Hal ini perlu anda lakukan, baik Anda bertanya kepada teman yang sudah bekerja ataupun Anda mengingat kembali jika Anda sudah pernah interview kerja sebelumnya. Minimal Anda mampu menjawab dengan lancar seputar pertanyaan tentang diri Anda. Dengan Anda melakukan persiapan ini, rasa kepercayaan diri akan bertambah, sehingga tidak membuat Anda khawatir dan cemas lagi untuk tidak dapat menjawab pertanyaan dari interviewer.
4. Berpakaianlah yang Rapi dan Formil
Anda dapat berpakaian dengan kemampuan financial anda. Untuk pria pakailah pakaian kameja lengan panjang dengan warna cerah namun tidak norak atau mencolok jika tidak ada peraturan seragam dari pihak perusahaan. Hal ini memiliki penilaian psikologis oleh si pewancara. Biasanya pakaian yang dipakai untuk wawancara kerja adalah kemeja putih dan celana panjang warna hitam dengan bahan keper. Untuk wanita, pakailah pakaian yang memeperlihatkan anda seorang pekerja, serta jangan ber make-up terlalu tebal, bermake-up lah tanpa menghilangkan warna natural dari wajah Anda.
5. Awali dan akhiri wawancara dengan Sapaan dan Jabat Tangan
Ketuklah pintu sebelum anda masuk kedalam ruangan, kemudian ulurkan tangan Anda lebih awal untuk berjabat tangan sambil mengucapkan sapaan hangat dan jangan menekukan wajah, berilah senyuman kepada si pewawancara. Hal ini dilakukan agar pewawancara memberi kesan positif bahwa Anda adalah orang yang smart dan ramah serta percaya diri.
Terakhir yang harus Anda lakukan setelah selesai di wawancarai ucapkanlah terima kasih dan jabat tangan dengan interviewer sambil memberikan senyuman ramah. Kalau perlu Anda ucapkan “saya berharap bisa bekerja dan menjadi salah satu team work untuk perusahaan ini”
Demikian tips yang bisa kami sampaikan, dan masih banyak lagi tips yang lainnya di halaman yang lain. Semoga Anda menjadi calon karyawan yang bisa memaksimalkan di setiap kesempatan dan tentunya menjadi karyawan yang profesional. Terima kasih “Salam Sukses!!”
